Advertisement

Awal Sebuah Mimpi

 Sebagaimana keseharianku dalam mengisi hari-hariku, hari ini aku pun tengah berkutat dengan laptop dan seabrek tugas hasil latihan siswa. Aku masih belum beranjak dari meja kerjaku di ruang guru sampai seorang teman mengejutkanku dengan teriakannya. 


"Aku lulus pembatik level 1!" serunya kembali ketika melihatku menoleh karena teriakannya lagi. 

Aku mengernyit heran, "membatik ada levelnya ya?" batinku.

"Bukan membatik kain tapi PembaTIK" jelasnya setengah mengeja dan memberikan penekanan pada kata "PembaTIK" tapi tak ada gunanya, karena bagiku terdengar sama saja dan presepsi yang ada di benakku adalah membuat kain batik.

"Cari tau di google aja, apa itu PembaTIK?"  tukas temanku itu lagi sebelum aku sempat bertanya. Dan dia sudah mengetikkan kata kunci "pembaTIK" di laptopku yang memang masih online di hadapanku, dalam sekejap tampak dilayar deretan informasi tentang pembatik yang dimaksudkannya, deretan paling atas muncul web SimpaTIK. Pada akhirnya akupun mulai tertarik, ku masuk ke website tersebut dan masyuk membaca dengan sesekali tanganku bergerak menscroll layar laptopku. 

Ternyata pembaTIK ini memang bukan hal biasa, pantas saja ada levelnya karena itu merupakan tingkat kecakapan yang diperoleh oleh seorang pembaTIK. 

Apa itu Pembatik?


PembaTIK kepanjangan dari Pembelajaran berbasis TIK, merupakan program Peningkatan Kompetensi TIK guru yang mengacu pada kerangka kerja peningkatan kompetensi TIK Guru UNESCO. Standar kompetensi TIK ini terdiri dari 4 level, yaitu level literasi, implementasi, kreasi, dan berbagi (4i leveling).

Sebagai seorang guru, meningkatkan kompetensi terutama pada kemampuan pemanfaatan TIK baik dalam tahap persiapan pembelajaran sampai ke dalam proses belajar belajar sangatlah perlu seiring perkembangan dan tuntutan era industri 4.0. Setelah memastikan aku memenuhi kualifikasi untuk mendaftar menjadi peserta sebagaimana yang disebutkan dalam video berikut maka akupun mendaftarkan diri di laman https://simpatik.belajar.kemdikbud.go.id


Akhirnya aku resmi memulai mimpi dengan menjadi peserta PembaTIK level 1 gelombang 3. Pelaksanaan pelatihan pada gelombang tersebut dilakukan secara online mulai tanggal 17 April 2020 s/d 26 April yang diikuti oleh 1500 peserta para guru dari seluruh penjuru Indonesia. Pada level 1 yakni level literasi, kami diwajibkan mempelajari 4 modul yang terdiri dari Pengenalan Perangkat TIK Dasar, Internet Untuk Pembelajaran, Internet Sehat, Bijak dan Amanah, serta Aplikasi Untuk Pembelajaran. Adapun tahap pembelajaran yang harus dilalui adalah membuka dan mengunduh modul, melakukan latihan serta kuis yang disajikan dengan apik pada laman SimpaTIK. Modul dapat diunduh berupa pdf sehingga bisa dipelajari secara offline, disamping itu materi disajikan secara rinci dan terstruktur sehingga memudahkan kami dalam mempelajari isinya. 

Setelah belajar mandiri akhirnya akupun sampai pada tahap akhir pelatihan, yakni mengikuti ujian akhir yang nilainya memiliki bobot 100% atau sebagai nilai satu-satunya yang digunakan sebagai acuan untuk menentukan kelulusan pada level ini. Waktu ujian akhir pada gelombang ini dilaksanakan pada tanggal 27 April 2020 - 28 April 2020, artinya peserta harus memilih satu waktu pada salah satu diantara dua hari tersebut karena ujian hanya dilaksanakan sekali untuk tiap peserta. Aku memilih melaksanakan ujian pada hari kedua. Selama ujian, perasaanku dag-dig-dug tak karuan, aku harus berpacu dengan waktu untuk mengerjakan soal ujian akhir sejumlah 40 soal dari keseluruhan 4 modul dan dikerjakan dalam waktu 60 menit. Setelah mengakhiri ujian persaan tadi tidak lantas terbayarkan dengan kelegaan melihat nilainya karena ternyata nilai baru akan keluar beberapa hari kedepan. 

Beberapa hari berselang, perasaan antara yakin dan tidak yakin terus mengusik benakku, mampukah aku memulai mimpi? ataukah mimpi itu harus pupus di tangga pertama? kuputuskan untuk menunggu dan berdoa yang terbaik untukku, sambil kuyakinkan diriku bahwa belajarku tak akan berhenti disini baik aku lulus maupun tidak pada level ini. Alhamdulillah aku berhasil menghibur diri dengan mengikuti pelatihan yang lain, dan syukurku semakin bertambah ketika namaku termasuk diantara 567 peserta yang dinyatakan lulus pada program level 1 gelombang 3 yang aku ikuti. 

Seulas senyum kuukir pada temanku yang tempo hari mengabarkan aku tentang pembaTIK ini, "Terimakasih sudah mengajakku bermimpi!".

"Disinilah aku, memulai bermimpi untuk menjadi lebih baik, selalu membuka diri untuk memperluas wawasan dan meningkatkan kompetensi yang aku miliki, sebagai bentuk dedikasiku pada pendidikan di negeri ini"


Posting Komentar

0 Komentar